Every journey always begins with one step, Semua perjalanan bermula dari satu langkah kaki ....

Selasa, 02 Februari 2010

PIKIRKAN DAN SYUKURILAH

Artinya, pikirakanlah setiap anugerah yang Allah berikan kepada Anda. Karena Dia telah melipatkan nikmat-Nya dari ujung rambut hingga ke bawah kedua telapak kaki.
“Jika kamu menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak akan sanggup menghitungnya” (QS. Ibrahim: 34)

Kesehatan badan, keamanan negara, sandang pangan, udara dan air, semuanya tersedia dalam hidup kita. Namun begitulah, Anda memiliki dunia, tetapi tidak pernah menyadarinya. Anda menguasai kehidupan, tetapi tak pernah mengetahuinya.

“Dan, Dia menyempurnakan nikmatNya kepadamu lahir dan batin” (QS. Luqman: 20)
Anda memiliki dua mata, satu lidah, dua bibir, dua tangan, dan dua kaki.

“Maka nikmat Rabb kamu yang manakah yang kamu dustakan?”(Ar-Rahman: 13)

Apakah Anda mengira bahwa, berjalan dengan kedua kaki itu sesuatu yang sepele, sedang kaki acapkali menjadi bengkak bila digunakan jalan terus menerus tiada henti? Apakah Anda mengira bahwa berdiri tegak diatas betis itu sesuatu yang mudah, sedang keduanya bisa saja tidak kuat dan suatu ketika patah?

Maka sadarilah, betapa hinanya kita manakala tertidur lelap, ketika sanak saudara disekitar Anda masih banyak yang tidak tidur karena sakit mengganggunya?Pernahkah Anda merasa nista manakala dapat menyantap makanan lezat dan minuman dingin saat masih banyak orang disekitar Anda yang tidak bisa makan dan minum karena sakit?

Coba pikirkan, betapa besarnya fungsi pendengaran, yang dengannya Allah menjauhkan Anda dari ketulian. Coba renungkan dan raba kembali mata Anda yang tidak buta. Ingatlah kulit Anda yang terbebas dari penyakit lepra dan supak. Dan renungkan betapa dasyatnya fungsi otak Anda yang selalu sehat dan terhindar dari kegilaan yang menghinakan.

Adakah Anda ingin menukar mata Anda dengan emas sebesar gunung Uhud, atau menjual pendengaran Anda seharga perak satu bukit?apakah Anda mau membeli istana-istana yang menjulang tinggi dengan lidah Anda, hingga Anda bisu?maukah Anda menukar kedua tangan Anda dengan untaian mutiara, sementara tangan Anda buntung?

Begitulah, sebenarnya Anda berada dalam kenikmatan tiada tara dan kesempurnaa tubuh, tetapi Anda tidak menyadarinya. Anda tetap merasa resah, suntuk, sedih, dan gelisah, meskipun Anda masih mempunyai nasi hangat untuk disantap, air segar untuk diteguk, waktu yang tenang untuk tidur pulas, dan kesehatan untuk terus berbuat.

Anda acapkali memikirkan sesuatu yang tidak ada, sehingga Anda pun lupa mensykuri yang sudah ada. Jiwa Anda mudah terguncang hanya karena kerugian materi yang mendera. Padahal, sesungguhnya Anda masih memegang kunci kebahagiaan, memiliki jembatan pengantar kebahagiaan, karunia, kenikmatan, dan lain sebagainya. Maka pikirkan semua itu, dan kemudian syukurilah!

“Dan, pada dirimu sendiri. Maka, apakah kamu tidak memperhatikan.” (QS. Adz-Dzariyat:21)
Pikirkan dan renungkan apa yang ada dalam diri, keluarga, rumah, pekerjaan, kesehatan, dan apa saja yang tersedia disekeliling Anda. Dan janganlah termasuk golongan
“Mereka mengetahui nikmat Allah, kemudian mereka mengingkarinya”(QS.An-Nahl:83)

La Tahzan
Dr. Aidh al-Qarni

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Read Also

  • Keluarga - Hidup itu akhirnya adalah tentang membuat prioritas dan memilih, Semakin tua usia kamu, semakin kamu makin tau apa yang benar-benar prioritas untukmu, unt...
    7 bulan yang lalu